Wartaindonesia.web.id, Jakarta – Ribuan penumpang memadati Halte Integrasi CSW Blok M–Cilandak pada Selasa pagi. Antrean panjang bahkan membuat sebagian penumpang harus menunggu hingga tiga jam sebelum bisa naik bus TransJakarta. Lonjakan penumpang ini terjadi sejak pukul 06.00 WIB, dipicu oleh padatnya arus komuter dari arah selatan menuju pusat kota.
Sejumlah penumpang mengaku sudah berdiri di antrean sejak subuh. Rina Setyowati, salah satu pengguna TransJakarta rute Blok M–Kota, mengatakan bahwa antrean kali ini jauh lebih panjang dibanding hari-hari sebelumnya.
“Biasanya menunggu 15-20 menit, sekarang hampir 3 jam. Sudah sesak sekali, tapi bus datangnya jarang,” ujar Rina kepada wartawan di lokasi.
Penyebab Lonjakan Penumpang
Selain itu, perpindahan penumpang dari LRT Jabodebek yang mengalami gangguan teknis pagi ini juga menambah kepadatan di Halte CSW. Banyak komuter memilih TransJakarta sebagai alternatif transportasi menuju pusat kota.
Suasana di Lapangan
Pantauan di lokasi menunjukkan antrean mengular hingga ke luar area halte. Petugas keamanan dan staf TransJakarta berusaha mengatur barisan agar tetap tertib. Beberapa penumpang terlihat duduk di trotoar sambil menunggu giliran masuk.
Cuaca panas sejak pagi membuat situasi semakin melelahkan bagi penumpang, meskipun sebagian tetap berusaha bersabar demi bisa tiba di tempat kerja atau kampus.
Langkah Penanganan
TransJakarta menyatakan akan menambah 15 unit bus cadangan di koridor terkait mulai besok, serta mengoptimalkan halte integrasi lainnya untuk mengurai kepadatan di CSW. Pemprov DKI Jakarta juga mengimbau warga untuk menyesuaikan jam keberangkatan dan mempertimbangkan moda transportasi alternatif.













